Minggu, 06 Oktober 2013

Contoh Skenario Film Pendek



Berhasil Dengan Keringat Ayah

   Pukul delapan malam  seperti  biasa Andreas masih sibuk di depan meja belajarnya mengingat satu minggu lagi ia ujian kelulusan sekolah mengengah atas. Andreas anak bungsu dari pak Gino dan bu Sari ini sangatlah patuh terhadap orang tuanya, Andreas sangat berbeda dengan Kak Ario yang tidak tahu sopan santun. Kerjaannya hanya mabuk-mabukan, main sabung ayam, dan berjudi kartu. Andreas san kak Ario ibarat air dan minyak yang tidak pernah bisa disatukan pendapatnya.
   Andreas hanya tinggal bersama Kak Ario dan Pak Gino. Ibu mereka pergi meninggalkan keluarga kecilnya karena pak Gino hanya seorang tukang becak yang hasilnya tak menentu setiap harinya. Jangan kan buat membeli make up dan baju untuk makan saja mereka seadanya. Sekarang mereka tidak tahu keberadaan ibu mereka. Terakhir yang mereka tahu adalah ibu sudah menikah lagi dengan seorang pedagang beras terkaya di kampung ini.
    Pak Gino tampak baru saja pulang dari stasiun kota tempat dimana beliau menawarkan jasanya sebagai tukang becak. Pak Gino dan kedua anaknya tinggal di daerah kota gede, kota pengrajin perak terkenal di daerah Yogyakarta.  Rumah Pak Gino terletak persis diantara toko perak. Bangunan rumah Pak Gino pun masih tampak jadul.
   Andreas khawatir. Dengan keadaan keluarganya yang serba pas-pasan ia takut tidak bisa melanjutkan kuliah di universitas yang ia inginkan. Andreas sangat ingin berkuliah karena cita-citanya menjadi seorang psikolog. Tetapi Andreas tetap terus belajar, terkadang Adreas juga belajar bersama Kejora dirumahnya mengingat Kejora adalah juara satu parallel di sekolahnya. Andreas optimis akan cita-citanya walaupun keadaan keluarganya yang serba pas-pasan.








Karakter Pemain

Andreas, pemuda berumur 18 tahun. Pintar, patuh terhadap orang tua, cekatan, taat beragama, bercita-cita sebagai psikolog, selalu penuh dengan kasih sayanng. Berambut cepak, kulitnya sawo matang, parasnya begitu kharismatik sehingga menarik banyak wanita, dan berhidung mancung. Dari keluarga yang kurang mampu.

Pak Gino, pria paruh baya berumur 59 tahun, seorang tukang becak yang biasa mngkal di stasiun kota. Penyabar, taat beragama, tulang punggung keluarga, mempunyai harapan agar Andreas dapat menyelesaikan sekolahnya hingga ke jenjang perguruan tinggi, walaupun dengan hasil tak menentu. Berkulit sawo matang, sedikit gemuk, dan berhidung mancung.

Kak Ario, berumur 24 tahun, kakak kandung Andreas. Pemalas, hobinya berjudi, dan menghambur-hamburkan uang untuk kegiatan maksiat. Tidak pernah mau mendengarakan nasehat orang dirinya selalu diliputi oleh api yang mudah membakar siapa saja. Tatapan matanya tajam, berkulit sawo matang, berhidung mancung dan mempunyai tanda lahir di dagunya.

Kejora, gadis berumur 17 tahun. Baik hati, juara satu sekolah parallel, sering jadi pusat perhatian anak-anak disekolahnya. Bersahabat baik dengan Andreas. Gemar menulis dan membaca buku sejarah. Berkulit putih, berhidung kecil, mempunyai senyum yang manis, dan mempunyai lesung pipi.





“Berhasil Dengan Keringat Ayah”
PLOT

Babak I : Pukul delapan malam Andreas masih sibuk dengan beberapa tumpukan-tumpukan buku di meja belajarnya mengingat satu minggu lagi ia menempuh ujian nasional. Pukul Sembilan malam Pak Gino pulang dari stasiun kota. Seharian pak Gino tidak mendapat penumpang, pak Gino khawatir Andreas tidak dapat melanjutkan sekolahnya karena hasil dari beliau bekerja hanya cukup untuk makan sehari-hari. Kak Ario pulang dengan keadaan mabuk berat. Kak Ario marah, kak Ario selama ini mengira pak Gino lah yang menyebabkan ibu mereka pergi meninggalkan mereka dan menikah dengan seorang juragan beras. Untunglah pak Gino adalah seorang yang penyabar.


Babak II : Matahari pagi mulai meninggi, seperti biasa Kejora sahabat Andreas yang baik hati datang kerumah Andreas untuk menjemputnya mengingat Andreas tidak mempunyai kendaraan untuk ke sekolah. Andreas dan Kejora asik bercanda melewati bangunan-bangunan tua di dekat rumah Andreas, motor berwarna putih itu pun melaju pesat. Tiba-tiba Kejora menyinggung masalah perguruan tinggi, Andreas hanya bisa terdiam. Andreas tiba-tiba tampak murung sebenarnya Andreas ingin sekali melanjutkan sekolahnya tetapi, ayahnya hanya seorang tukang becak yang hasilnya tak menentu. Belum lagi masalah kak Ario yang selalu saja menghambur-hamburkan uang. Kejora tampak bingung melihat Andreas tiba-tiba terdiam. Kejora menanyakan tetapi, Andreas mengalihkan pembicaraannya dengan mengajaknya bercanda kembali. Andreas memarkir kendaraan kejora di parkiran belakang sekolah. Bell berbunyi, ini adalah detik-detik menuju ujian nasional. Andreas belum melunasi beberapa biaya adminitrasi. Pak Gino mondar-mandir kerumah tetangga hanya untuk mengusahakan agar Andreas bisa mengikuti ujian nasional. Akhirnya pak Gino mendapat pinjaman dari salah satu tetangganya. Semuanya masih belum selesai. Masalah kak Ario masih mewarnai hari-hari di keluarga mereka.

Babak III : Kejora dan Andreas berangkat sekolah bersama hari itu adalah hari dimana mereka menempuh ujian nasional tingkat sekolah mengah atas. Andreas mempunyai semangat yang tinggi, Andreas tidak ingin kalah dengan Kejora. Andreas optimis dalam mengerjakannya. Mengingat Andreas juga salah satu murid teladan di sekolahnya. Kejora tampak serius mengerjakan soal ujian nasional tersebut.Semangat mereka tak akan pernah padam untuk meraih satu mimpi. Walaupun Andreas hanyalah seorang anak tukang becak. Tak jarang pikiran itu muncul, Andreas tiba-tiba merenung. Hari ini adalah hari yang ditunggu. Kejora tampak datang lebih awal dan tampak menggandeng tangan Andreas. Nampaknya Kejora dan Andreas sudah tak sabar melihat hasilnnya. Didepan papan pengumuman, Andreas dan Kejora tampak sibuk mencari nama mereka masing-masing. Dan akhirnya nama mereka terdapat kata “LULUS”. Andreas dan Kejora sangat bahagia, tiba-tiba kepala sekolah memanggil Andreas. Andreas tampak bingung. Kepala sekolah memberinya sepucuk surat tertera di surat itu, bahwa Andreas peraih hasil UN tertinggi dan mendapatkan beasiswa untuk kuliah di fakultas psikologi. Happy Ending.


















“Berhasil Dengan Keringat Ayah”
SCENE

1.   INT. Rumah Pak Gino – Malam
Pemain : Pak Gino, Andreas, Kak Ario
Pukul delapan malam, Andreas masih sibuk membolak balik lembar demi lembar buku catatannya. Sambil menunggu pak Gino pulang dari narik becak. Pukul Sembilan Pak gino tampak mengetuk pintu. Andreas bergegas membuka pintunya.
 Pak Gino
(Mengetuk pintu) Assalamu’alaikum, nak bapak pulang bukakan pintunya.
Andreas
(Berjalan menuju pintu, dan memutar gagang pintu) Wa’alaikumusallam, iya pak sebentar.
Pak Gino
(Duduk di kursi tamu, dan sedikit menghela nafas) Nak buatkan bapak segelas teh hangat
Andreas
(Berjalan menuju dapur, dan tampak mengaduk segelas teh untuk pak Gino) Ini pak tehnya.
Pak gino
(Menyeruput segelas teh buatan Andreas) Nak, bapak mu ini hanya seorang tukang becak hasilnya tak menentu, kadang kalau bejo ya dapet seratus ribu tapi kalau lagi sepi penumpang gini ya cuma duapuluh ribu. Bapak khawatir kalau nanti bapak enggak punya biaya untuk meneruskan di perguruan tinggi. Bapak minta maaf juga, gara-gara bapak ibu pergi ninggalin kita.
Andreas
(Berkaca-kaca dan sedikit menneteskan air mata) Pak, Andreas mengerti keadaan keluarga kita saat ini, jangankan untuk biaya saya sekolah, untuk makan saja kita pas-pasan pak. Kalau nanti kita belum diberi rezki, saya mau menggantikan bapak menjadi tukang becak di stasiun kota. Bapak sudah tua, sebaiknya bapak dirumah saja.
Pak Gino
(Meneteskan Air mata dan mengelapnya dengan handuk yang di sampirkan di pundak kirinya) Tidak nak, bapak tidak ingin kamu menjadi seperti bapak. Bapak enggak punya gaji tetap. Kamu harus tetap bersekolah bagimana pun caranya bapak akan usahakan untuk mu nak. Bapak ingin kamu menjadi seorang sarjana nantinya.
Andreas
(Mengulas senyum) Bapak memang seorang ayah yang bisa menjadi contoh untuk anak-anaknya. Andreas ingin mempunyai semangat juang seperti bapak.
Kak Ario
(Menggedor-gedor pintu, digenggamnya sebotol minuman keras. Kak Ario dalam keadaan mabuk berat) Woyy!!! Bukain pintunya
Andreas
(Mengintip dari balik jendela, dan memutar gagang pintu lalu membuka pintu untuk kak Ario)      Kakak dari mana saja? Sudah lah kak jangan kebanyakan membeli sesuatu yang tidak ada manfaatnya
Kak Ario
(Berjalan menuju kamarnya dengan botol miras yang masih digenggamnya. Membanting pintu kamar) Diam saja kamu anak kecil

2.   INT. Teras Rumah Pak Gino
Pemain : Andreas, Pak Gino, Kejora
Matahari pagi mulai memecah awan-awan kecil. Andreas siap dengan tas selempangnya yang telah usam. Andreas tampak mondar-mandir didepan teras rumahnya dan tak jarang andreas menengok kearah jam dinding di ruang tamu. Kejora pun tiba di rumah Andreas dengan memakai tas gendong merk terkenal, dan sepatu flat rancangan dari Amerika. Tak luput bau parfum beraroma melon yang semerbak.
Kejora
(Melepas helmnya) Aduhhh Andre… Maaf aku telat. Yuk berangkat sekarang
Andreas
(Menggelengkan kepalanya) Sudah jam berapa ini nona Kejora
Kejora
(Bersalaman kepada pak Gino yang saat itu ada di depan rumah sedang menyiram tanaman) Bapak, aku sama Andreas berangkat dulu yaa. Assalamu’alaikum
Pak Gino
(Tertawa kecil, dan menggeleng-gelengkan kepala) Iya nak hati-hati ya. Wa’alaikumusallam
Setengah perjalanan menuju sekolah, . Andreas dan Kejora asik bercanda melewati bangunan-bangunan tua di dekat rumah Andreas, motor berwarna putih itu pun melaju pesat. Tiba-tiba Kejora menyinggung masalah perguruan tinggi,
Kejora
(Bertanya serius) Andre, ngomong-ngomong setelah lulus SMA ini kamu mau ambil fakultas apa? Kalau aku pengen di jurusan hukum biar kaya papah aku jadi penegak hokum. Cita-cita kamu masih ingin jadi psikolog kan?
Andreas
(Termenung, dan sedikit menekuk wajahnya) Aku belum tau, bapak ku hanya seorang tukang becak gsjinys tsk menentu, buat makan saja pas-pasan.
Kejora
(Ikut terdiam seolah ia merasa bersalah menanyakan hal tersebut)
Andreas
(Meliuk-liukan motor, dan mengalihkan pembicaraan tadi)
Kejora
(Tertawa terbahak-bahak, melihat kelakuan Andreas. Dan menepuk punggung Andreas.) Apaan sih kamu ndre, nanti kalau jatuh gimana?
Andreas
(Masih tampak meliuk-liukan motornya)

Kamis, 11 Juli 2013

Cara Membuat Froal Crown (MAHKOTA BUNGA)

   Kali ini aku bahas tentang cara membuat froal crown, kalian tentu tau bukan? Itu lho mahkota bunga yang ada di film-film. Kalian bisa membuatnya dengan mudah dan enggak perlu biaya banyak untuk membuatnya, kita simak yukk cara berikut ini. Tunggu... Tunggu... Aku mau kasih contohnya...



Ini nih contoh yang udah jadi






   Yukk kita simak cara pembuatannya... Kita mulai dari step 1 yaa.. Simak baik-baik. Bahan yang perlu kita butuhkan adalah:
-Tang
-Kawat tebal
-Kertas warna hijau untuk menutupi kawat
-Bunga kecil
-Bunga mawar
-Daun kecil
-Kawat kecil, atau kawat tembaga
-Terakhir lem tembak, atau lem lilin.
 


Ini bahan yang dibutuhkan, siapkan ya!




   Masalah kisaran harga atau berapa banyak biaya yang kita keluarkan itu tidak banyak kok. Aku membeli semua bahan ini kurang lebih Rp.15.000-,. Bahannya juga sangat mudah untuk di dapatkan, kalaian bisa membelinya di toko alat-alat menjahit. Kita simak step 2 yukkk. Cekidottt....


Kawat Besar
  Kita simak step yang ini, kawat besar yang tadi sudah disiapkan, kita bentuk sesuai lingkar kepala masing-masing yaa jangan sampai kekecilan apalagi kebesaran.. hehe. Kita lanjut step 3 yukk...

Kawat, dan kertas hijau untuk batang
    Pada step ini kalian membutuhkan kesabaran. Kawat yang tadinya sudah dibentuk sesuai lingkar kepala, kali ini dililit menggunakan kertas hijau ini, semua harus searah yaa, jangan sampai terputus agar hasilnya lebih rapi. Setelah itu kita lanjut ke step ke 4 yukk...


Bunga, kawat, dan lem

     Ini nih yang paling membutuhkan sebaran. Pada step ini kita mulai menempel bunga pada kawat secara bersilangan yaa. dari merah terus orange begitu seterusnya. Tempelnya menggunakan lem tembak atau lem lilin juga bisa. Tahap terakhir...


Ini tahap terakhir


   Pada tahap terakhir ini kalian tinggal memasang bunga mawar ke sisi yang belum di beri bunga kecil-kecil. Selesaii.. Sangat mudah kan membuatnya, kalian tidak perlu membeli dengan harga yang mahal, cukup membuat sendiri dan tentunya kalian bisa hias sesuka hati kalian. Selamat mencobanya dirumah teman-teman. Utamakan kesabaran yaa dalam membuat. Kalau ada yang mau ditanyakan silahkan tulis komentar aja di bawah, pasti akan aku bales kok. Terimakasih sudah membaca, senang berbagi bersama kalian.

Kesetiaan



     “Terkadang kita lebih memilih untuk pergi sementara hati masih ingin bertahan
Terkadang kita juga lebih memilih bulan dibanding bintang yang selalu menyinari dengan sinarnya sendiri….
Terkadang kita lebih memilih meninggakan orang yang kita sayang demi seseorang yang kita suka…”

   Sebenarnya apasih makna kesetiaan? Apa kesetiaan bentuk dari kasih sayang atau rasa ingin memiliki satu sama lain? Terkadang cinta yang mengatas dasari kesetiaan tetapi, mengapa cinta yang mengingkari? Terkadang juga kesetiaan diucap sebagai janji tetapi, banyak yang mengingkari. Apa masih pantas kita mengucap kesetiaan? Banyak diantara kita yang terkadang lupa akan arti kesetiaan. Kita terkadang lupa apa yang telah kita ucapkan. Aku mengerti, dan kalian juga tau itu bukan? Emas memang  bukan satu-satunya barang yang berkilau di dunia ini, masih ada permata, berlian, dan lain sebagainya yang tentunya lebih menarik daripada emas. Sebelum kita mengenal berlian atau permata, bukannya lebih dulu kita mengenal emas? Kita memuji barang berkilau itu bahkan kita selalu membanggakannya tetapi, saat kita mengenal permata atau berlian apakah kita masih memuji kilauan emas?
   Mungkin diantara kalian masih ada yang memuji emas dan terus memuji emas. Tapi…. Banyak diantara kalian yang lebih memilih untuk memiliki berlian atau permata daripada emas. Kalian terkecoh dengan kemilaunya? Tentu, aku pun tidak mengungkiri itu. Tetapi alangkah baiknya kita lebih memilih bukan karena sesuatu berkilau, dan bukan karena berharga jual tinggi. Itu mungkin hanya makna kiasan yang aku bagikan, kalian bisa memahaminya sendiri. Itu pendapat ku tentang apa itu kesetiaan.
   Kita setia bukan atas dasar materi, bukan atas dasar rasa ingin memiliki, bukan atas dasar aku sayang kamu atau aku cinta kamu tapi, atas dasar komitmen untuk saling melengkapi, untuk saling menghargai satu sama lain. Dan satu lagi tidak seharusnya kita memilih meninggalkan orang yang kita sayang atau orang yang sayang sama kita demi sesuatu yang bersinar lainnya, sebenarnya yang bersinar itu tak selalu indah. Hanya saja manusia selalu memiliki rasa nafsu ingin memiliki sesuatu yang bersinar.
  Tetapi, semua itu aku kembalikan kepada kalian. Sebenarnya kesetiaan itu tidak sesederhana yang kita pikirkan, tidak semudah kelihatannya, kesetiaan memang tak lebih dari sepuluh huruf dalam satu katanya tapi maknanya lebih dari sepuluh kata, bahkan lebih dari sepuluh kalimat untuk menjelaskannya. Itu tadi pendapat ku, aku serahkan kepada kalian kembali, bagaimana kalian akan mengerti maknanya. Terimakasih sudah membaca, tunggu cerita selanjutnya ya.


Rabu, 05 Juni 2013

My Gadget My Weapon


    My Gadget My Weapon, judul yang akan kita bahas kali ini. Gadget adaah barang yang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari,  semakin canggih seiring berjalannya waktu, dari mulai anak-anak hingga orang yang sudah bekerja pun semua menggunakan gadget. Gadget adalah sebuah alat komunikasi yang saat ini sedang di gemari terutama oleh kalangan pengusaha muda, dan pekerja kantoran.

     Gadget bisa berupa smartphone, ipad, notebook,dan laptop. Gadget berasal dari istilah dalam bahasa Inggris yang artinya perangkat elektronik atau sebuah perangkat komunikasi yang canggih, dan praktis untuk membawanya. Tetapi gadget adalah bukan barang yan murah, harganya pun cukup tinggi mulai dari smartphone yang saat ini sedang di gemari oleh anak muda.

    Gadget adalah seperangkat alat elektronik yang sudah canggih tetapi, tidak menutup kemungkinan ada kekurangannya seperti alat elektronik atau alat komunikasi lainnya.  Gadget juga memiliki banyak kelebihan, mungkin bagi orang Gadget adalah barang mewah, setiap orang ingin memilikinya. Setiap tahun bahkan setiap bulan ada saja gadget model baru dengan aplikasi lebih canggih dari keluaran sebelumnya, banyak yang kita belum tau tentang apa itu gadget dan apa fungsinya. Fungsi gadget adalah alat elektronik untuk memudahkan kita berkomunikasi dengan seseorang, serta mendapatkan informasi dari media masa, kita juga dapat mengakses internet secara mudah dn dengan koneksi yang lebih cepat di banding dengan alat lainnya. Gadget juga sangat di gemari oleh anak-anak kecil mulai dari balita sampai yang sudah bersekolah, mengapa demikian? Karena gadget menyediakan aplikasi permainan yang sangat menarik, dengan bermain gadget pun anak-anak tidak akan lagi bermain di luar. Kita bahas kelebihan serta kekurangan “Gadget”


       Kelebihan
-         Mempermudah dalam berkomunikasi dengan seseorang
-         Mempermudah mengakses berita yang sedang dibicarakan
-         Mudah untuk mengakses internet
-         Praktis serta mudah dibawa kemana-mana
-         Tidak memerlukan tempat luas
-         Tampilannya begitu menarik


KEKURANGAN

-         Membutuhkan biaya yang banyak untuk membeli
-          Pengaruh tidak baik terhadap anak-anak karena, anak menjadi malas untuk bersosialisasi keluar rumah
-         Menimbulkan radiasi yang dapat merusak kulit
-         Penyebab anak jaman sekarang malas untuk belajar

     Baru saja kita bahas tentang kelebihan serta kekurangan gadget, sebuah alat elektronik dengan segala kelebihan namun masih ada juga kekurangannya.  Menurut sebagian orang gadget memang barang penting untuk urusan pekerjaan atau urusan yang lainnya, seperti komunikasi tau untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan tetapi, seiring berjalannya waktu gadget akan menjadi barang yang biasa saja di mata masyarakat. Setelah saya beri tahu tentang apa itu gadget dan apa itu fungsi serta kelebihan dan kekurangannya.  Sudahkahkalian mengerti tentang apa itu gadget, gadget memang bukan barang yang baru tetapi, sampai sekarang masih menjadi barang yang mewah bagi sebagian orang, gadget memang banyak fungsinya tetapi alangkah sebaiknya digunakan di saat waktu yang tepat sehingga dapat berfungsi sebagaimana fungsi sebuah gadget tersebut, kita juga harus memperhatikan kekurangannya agar kita tahu apa saja bahaya yang ada dalam gadget, sebaiknya untuk anak-anak jangan terlalu sering untuk bermain gadget, gadget memang barang yang praktis tetapi gadget dapat mengubah pola pikir anak menjadi tidak mau untuk bersosialisasikeluar rumah hanya demi gadget. Gadget sebenarnya banyak manfaatnya tetapi sering salah dalam pengunaanya sehingga menyebabkan anak jadi malas untuk belajar, pelajaran juga bagi orang tua agar tidak memberikan gadget kepada anak yang belum bersekolah atau yang belum mengerti apa itu fungsinya

   Setelah kita bahas sedikit pengertian tentang gadget, mungkin postingan saya dapat menambah sedikit wawasan tentang apa itu gadget, saya hanya bisa memberi sedikit pergertiannya serta kelebihan dan kekurangannya, semoga dapat bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog ini.